Berbagi Pengetahuan

Blog ini dibuat sebagai kliping media.

Semoga bermanfaat

Selasa, 15 Januari 2013

Insiden Daming dan Panggung Politikus



2
Headline
Muhamad Daming Sunusi - IST
Oleh: R Ferdian Andi R
nasional - Selasa, 15 Januari 2013 | 21:54 WIB

INILAH.COM, Jakarta - Dua hari terakhir ini ruang publik disesaki polemik pernyataan calon Hakim Agung Muhamad Daming Sunusi di depan Komisi III DPR. Di saat bersamaan, para politikus pun memanfaatkan Daming sebagai panggung.

Daming Diminta Mundur Dari Seleksi CHA



Headline
Normasari, Ketua Umum Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah, organisasi otonom Muhammadiyah - muhammadiyah.or.id
Oleh: Agus Rahmat
nasional - Rabu, 16 Januari 2013 | 03:35 WIB
INILAH.COM, Jakarta - Statemen kontroversi calon hakim agung M.Daming Sanusi, menimbulkan reaksi keras dari organisasi perempuan. Daming diminta mundur dari seleksi Calon Hakim Agung (CHA), tidak hanya meminta maaf.

Mahfud MD Soal Daming: Masa Gugup Ngomong Gitu



2
Headline
Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD - inilah.com/Ardhy Fernando
Oleh: Agus Rahmat
nasional - Selasa, 15 Januari 2013 | 18:30 WIB

INILAH.COM, Jakarta - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengaku heran dengan pernyataan kontroversi calon hakim agung Muhammad Daming Sunusi mengenai pemerkosaan.

Menkumham: Hakim Daming Tidak Lucu



1
Headline
Menkumham Amir Syamsuddin - inilah.com/Wirasatria
Oleh: Agus Rahmat
nasional - Selasa, 15 Januari 2013 | 17:54 WIB

INILAH.COM, Jakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Amir Syamsuddin menyesalkan pernyataan calon hakim agung, Muhammad Daming Sunusi soal pemerkosaan, yakni pemerkosa dan korban sama-sama menikmati prosesnya.

DPR Harus Minta Maaf ke Korban Pemerkosaan



Oleh: Marlen Sitompul

INILAH.COM, Jakarta - Komisi III DPR harus minta maaf atas sikap beberapa anggotanya yang tertawa karena pernyataan calon Hakim Agung M Daming Sunusi saat uji kelayakan dan kepatutan yakni mengenai hukuman kepada pelaku pemerkosaan. Pasalnya, pernyataan Daming melukai perasan perempuan.

Inilah DPT Pilgub Jabar per Kabupaten/Kota



Oleh: Dadi Haryadi
Jabar - Selasa, 15 Januari 2013 | 16:34 WIB
ilustrasi - inilah.com/WirasatriaR
INILAH, Bandung - Kabupaten Bogor memiliki jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 3.339.895. DPT Kab Bogor merupakan yang terbanyak di Jabar.

Selain memiliki pemilih terbanyak, daerah ini juga memiliki jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) tertinggi sebanyak 7.379 unit.

Berikut ini data rinci DPT yang dirilis KPU Jawa Barat:

KABUPATEN BOGOR 3.339.895
KABUPATEN SUKABUMI 1.763.719
KABUPATEN CIANJUR 1.695.108
KABUPATEN BANDUNG 2.338.516
KABUPATEN GARUT 1.767.360
KABUPATEN TASIKMALAYA 1.334.135
KABUPATEN CIAMIS 1.246.863
KABUPATEN KUNINGAN 860.953
KABUPATEN CIREBON 1.717.942
KABUPATEN MAJALENGKA 952.994
KABUPATEN SUMEDANG 831.480
KABUPATEN INDRAMAYU 1.446.365
KABUPATEN SUBANG 1.164.562
KABUPATEN PURWAKARTA 641.121
KABUPATEN KARAWANG 1.681.001
KABUPATEN BEKASI 1.912.903
KABUPATEN BANDUNG BARAT 1.176.919
KOTA BOGOR 686.934
KOTA SUKABUMI 224.010
KOTA BANDUNG 1.703.409
KOTA CIREBON 231.999
KOTA BEKASI 1.631.724
KOTA DEPOK 1.219.354
KOTA CIMAHI 372.217
KOTA TASIKMALAYA 453.759
KOTA BANJAR 139.385
TOTAL 32.534.627.[jul]
http://www.inilahkoran.com/read/detail/1947578/inilah-dpt-pilgub-jabar-per-kabupatenkota

Keakuratan DPT Pilgub Dipertanyakan Tim Kampanye



Oleh: Dadi Haryadi
Jabar - Selasa, 15 Januari 2013 | 18:15 WIB
istimewa

INILAH, Bandung - KPU Jabar telah menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) perubahan. Namun sejumlah tim kampanye mengaku kurang puas. Pasalnya, penjelasan dari pihak penyelenggaran dinilai tidak rinci sehingga memusingkan penerapan strategi tim kampanye kandidat.

"Kalau mau jujur, kami kurang puas karena KPU tidak menjelaskan secara rinci," ujar Ketua Tim Koalisi Babarengan Dede Yusuf-Lex Laksamana, Didin Supriadin kepada wartawan usai Rapat Pleno terbuka rekapitulasi jumlah DPT di Aula KPU Jabar, Jalan Garut Kota Bandung, Selasa (15/1/2013).

DPT Pilgub Jabar Sebanyak 32,5 Juta



Oleh: Dadi Haryadi
Jabar - Selasa, 15 Januari 2013 | 15:57 WIB

INILAH, Bandung - KPU Jawa Barat menetapkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) perubahan dalam ajang Pemilihan Gubernur Jabar sebanyak 32.536.980 pemilih.

Jumlah tersebut sedikit lebih banyak dibandingkan dengan data Daftar Pemilih Sementara (DPS) sebanyak 32.346.161 pemilih.

"Jumlah DPT perubahannya sebanyak 32,5 juta atau sedikit lebih banyak dari DPS," ujar Ketua Pokja Pemutakhiran Data Pemilih KPU Jabar Aang Ferdhiman pada sela-sela Rapat Pleno terbuka rekapitulasi jumlah DPT di Aula KPU Jabar, Jalan Garut Kota Bandung, Selasa (15/1/2013).

PGRI, Bentuk Diskriminasi Organisasi Guru


Senny Ferdian Ciu
Selasa, 15 Januari 2013 16:18 wib

JAKARTA- Beberapa organisasi profesi guru seperti Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), Ikatan Guru Indonesia (IGI), dan Federasi Guru Independen Indonesia (FGII) memandang pemerintah melakukan diskriminasi terhadap guru-guru yang tidak tergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Pasalnya, guru-guru yang tidak tergabung dalam keorganisasian PGRI, tidak diikutsertakan dalam pembuatan kebijakan publik yang berhubungan dengan pendidikan.

10 Prinsip Wajib di Kurikulum Baru


Margaret Puspitarini
Selasa, 15 Januari 2013 15:17 wib

JAKARTA -  Sebuah kurikulum pendidikan harus mengandung sepuluh prinsip dasar. Oleh karena itu, kurikulum baru yang akan diterapkan oleh pemerintah harus sesuai dengan prinsip tersebut.

Ini Alasan Kemendikbud Ganti Kurikulum


Margaret Puspitarini
Selasa, 15 Januari 2013 16:15 wib

Mendikbud M Nuh menginstruksikan penerapan kurikulum baru pada awal tahun ajaran baru, Juli mendatang. (Foto: Rifa/Okezone)
JAKARTA - Salah satu alasan kementerian pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) menetapkan kurikulum baru adalah kegagalan sejumlah sekolah dalam menerapkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

PNS Ahli Gizi Main Judi di Rumah Sakit


Selasa, 15 Januari 2013 15:43 wib wib


CILACAP- Seorang pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, digerebek polisi saat bermain judi bersama empat rekannya di salah satu ruangan rumah sakit tempat tersangka berdinas. Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti berupa uang taruhan ratusan ribu rupiah dan kartu remi. 

Tersangka berinisial SDM, warga Kecamatan Cilacap Selatan, merupakan seorang PNS  ahli gizi di salah satu rumah sakit milik pemerintah di Cilacap.

Penangkapan tersangka bermula dari laporan masyarakat yang resah karena praktik perjudian di area rumah sakit. Atas laporan tersebut, aparat Polres Cilacap menggerebek ruang laundry rumah sakit, yang menjadi arena perjudian, Selasa (15/1/2013) dini hari.

SDM mengaku, dia bersama rekan-rekanya biasa berjudi di rumah sakit setelah selesai bertugas. Kebiasaan tersebut dilakukan sekadar iseng, karena taruhan dalam permainan judi tersebut hanya Rp1.000 hingga Rp5.000.

Selain SDM, polisi juga meringkus SS. Sementara dua tersangka lainnya berhasil kabur.

SDM dan rekannya terancam dijerat Pasal 303 KUHP tentang perjudian dengan ancaman hukuman penjara lima tahun. 


(Heri Susanto/Sindo TV/tbn)
http://jogja.okezone.com/read/2013/01/15/513/746573/pns-ahli-gizi-main-judi-di-rumah-sakit

BK Akan Panggil Anggota Komisi III yang Tertawakan Lelucon Daming



Selasa, 15 Januari 2013 - 16:30:13


JAKARTA - Pernyataan calon Hakim Agung Muhammad Daming Sanusi sempat dianggap sebagai sebuah lelucon di tengah-tengah suasana formal uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) calon Hakim Agung.

DPR Laporkan Hakim Daming ke MA dan KY



Tegar Arief Fadly - Okezone
Selasa, 15 Januari 2013 13:12 wib
JAKARTA - Komisi III DPR akan menindaklanjuti kasus pernyataan calon Hakim Agung Muhamad Daming Sanusi yang mengatakan pelaku pemerkosaan tidak seharusnya dikenai hukuman mati, ke Mahkamah Agung (MA) dan Komisi Yudisial (KY).

Satgas PA Pertanyakan Alasan Tertawa Komisi III


Tegar Arief Fadly - Okezone
Selasa, 15 Januari 2013 14:25 wib

JAKARTA - Salah seorang aktivis perempuan dari Aliansi Nasional Bhineka Tunggal Ika, Nia Syarifudin mempertanyakan kepada seluruh anggota Komisi III DPR alasan mereka tertawa saat mendengar pernyataan calon Hakim Agung Muhamad Daming Sunusi saat mengikuti fit and proper test seleksi calon Hakim Agung.