Berbagi Pengetahuan

Blog ini dibuat sebagai kliping media.

Semoga bermanfaat

Senin, 19 Maret 2012

Pengamat Sangsikan Teroris "Main" dengan PSK


Bagus Santosa - Okezone
Selasa, 20 Maret 2012 08:43 wib
 0  0 
 0
Hotel Laksmi lokasi penggerebakan terduga teroris (Foto: okezone/Rohmat)
Hotel Laksmi lokasi penggerebakan terduga teroris (Foto: okezone/Rohmat)
JAKARTA - Pengamat terorisme Al Chaidar menyangsikan sekelompok pria yang digerebek Densus 88 Antiteror di Hotel Laksmi, Jalan Danau Poso, Sanur, Denpasar, Bali, pada Minggu malam lalu benar-benar mujahidin.

Menurut Al Chaidar tidak mungkin seorang mujahidin atau teroris berzina sebelum melakukan beraksi.

“Kelompok mujahidin tidak mungkin melakukan hal tersebut. Berdasarkan penelitian saya tentang teroris tidak ada yang seperti itu,” kata Al Chaidar saat dihubungi okezone, Selasa (20/3/2012).

Al Chaidar menyebut lima orang yang tewas ditembak itu hanya kelompok kriminal biasa. “Itu seperti perampok biasa,” tegasnya.

Seperti diberitakan, pada Minggu malam 19 Maret 2012, polisi menembak mati lima terduga teroris di dua lokasi berbeda. Dua orang tewas di Jalan Gunung Soputan, Denpasar, sedangkan tiga lainnya ditembak mati di Hotel Laksmi, Jalan Pulau Poso.

Dua orang yang ditembak di Jalan Gunung Sapotan adalah HN (32) asal Bandung DPO CIMB Niaga dan AG (30) asal Jimbaran.

Sedangkan di Hotel Laksmi adalah DD (27) asal Bandung, Jabar, UH alias Kapten, dan M alias Abu Hanif (30) asal Makassar.

Sejumlah barang bukti ditemukan tim Densus 88 Antiteror dari para pelaku seperti pistol jenis FN dan amunisi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar